jamblang
Jamblang (Syzygium cumini [Linn.] Skeels.) atau secara umum untuk daerah melayu atau jawa dikenal dengan nama duwet.  Jamblang tergolong tumbuhan buah – buahan yang berasal dari Asia dan Australia tropic. Biasa ditanam di pekarangan atau tumbuh liar, terutama di hutan jati,. Jamblang tumbuh di dataran rendah sampai ketinggian 500 meter di atas permukaan laut.

        Buah jamblang yang masak berwarna merah tua keunguan. Bila dimakan segar, rasanya agak asam dan sepat, sifatnya sejuk, atringen kuat, berbau aromatic. Berkhasiat melumas organ paru, menghentikan batuk, peluruh kencing (diuretik), peluruh kentut (karminatif), memperbaiki gangguan pencernaan, merangsang keluarnya air liur, dan menurunkan kadar glukosa darah (hipoglikemik). Kulit kayu berkhasiat untuk peluruh haid.

        Jambang banyak mengandung minyak atsiri, fenol (methyl-xanthoxylin), alkaloid (jambosine), asam organic, triterpenoid, resin yang berwarna merah tua mengandung asam elagat dan tanin.
       
        Daging buah digunakan untuk pengobatan kencing manis (diabetes mellitus), batuk kronis, sesak napas (asma), batuk rejan, batuk pada TBC paru disertai nyeri dada, nyeri lambung dn diare.

        Biji jamblang digunakan untuk pengobatan kencing manis (diabetes melitus), diare, disentri, gangguan pencernaan seperti kembung, nyeri lambung, keram perut, keracunan strychnine (penawar racun yang tidak spesifik), dan pembesaran limpa. Dan untuk kulit kayunya, digunakan sebagai pengobatan kencing manis (diabetes mellitus), dan diare.

        Untuk mengatasi nyeri lambung, gongseng buah jamblang kering tanpa biji (30 gr) sampai berbau harum. Masukkan ke dalam mangkuk, tambahkan air secukupnya sampai semua bahan terendam, lalu ditim sampai matang. Setelah dingin, makan seluruhnya. Lakukan tiga kali sehari, selama 10 hari.
       
        Penderita batuk kronis atau asma, dapat memakan buah jamblang segar (15 gr) yang sudah bersih dan tanpa biji. Informasi sebaiknya dilakukan tiga kali sehari.

        Pada penderita TBC paru disertai dengan nyeri dada, data membuat resep dengan buah jambalng segar (30 gr), dan daun sembung segar (Blumea balsamifera) sebanyak 25 gr. Cuci semua bahan, kemuadian potong – potong daun sembung secukupnya. Masukkan ke dalam mangkuk, tambahkan gula pasir (15 gr) dan air secukupnya sampai seluruh bahan terendam, dan tim sampai matang. Setelah dingin, minum airnya dan makan buahnya, tetapi bijinya dibuang. Lakukan setiap malam sebelum tidur.

        Pada diare anak, siapkan buah jamblang segar yang belum matang dan beras yang sudah digongseng sampai kuning (masing – masing 6 gr). Masukkan ke dalam mangkuk dan tambahkan air secukupnya sampai semua bahan terendam. Tim sampai matang. Setelah dingin, makan sekaligus. Lakukan tiga kali sehari.