Suatu industri, selalu ada proses perpindahan material  diperlukan alat transportsi material padat dari suatu tempat storage ke tempat proses a tau dari unit produksi  ke unit produksi lain dengan jarak tertentu. Maka diperlukan alat transportasi yang khusus sesuai dengan kebutuhan penangan material padat tersebut. Secara umum dikenal adanya alat yang biasa disebut cnveyor, elevator dan sebagainya.

Proses produksi dalam industri akan selalu diharapkan proses alir yang kontinue, maka akan banyak alat transport yang bekerja secara kontinur dan banyak digunakan.

Alat transport ini berdasarkan prinsip pengakutannya, alat kontinue dibedakan 2 macam, yaitu :
conveyor
elevator


  1. Prinsip pengakutan horisontal, biasa disebut conveyor
  2. Prinsip pengakutan vertikal, biasa disebut elevator.
Bila berdasarkan sistem atau cara proses pengakutannya, dibagi menjadi 3 golongan yaitu :


  1. Mekanis, alatnya mechanical conveyor/elevator.
  2. Pneumatis, alatnya pneumatic conveyor/elevator.
  3. hidrolic, alatnya hidrolic conveyor/elevator.
Untuk alat transport mekanis, dibedakan sistem mekanis pengakutannya, ada 2 macam :
Scrapper
  1. Carrier, prinsip mengangkut/ membawa, memaut.
  2. Scraper, prinsip dengan mendorong material, menggaruk.
Berdasarkan tipe -tipe alat transportasi material yang ada, maka diperlukan suatu metode pemilihan yang tepat. Faktor - faktor yang mempengaruhi jenis alat transport tersebut adalah :
belt conveyor
  1. Segi kapasitas pengakutan yang akan digunakan.
  2. Jarak pengakutan material.
  3. Elevasi pengakutan.
  4. Karakteristik material yang akan diangkut.
  5. Proses pengakutan yang diinginkan.
  6. Umur alat.
  7. Harga alat.
Karakteristik material, maka perlu diperhatikan adalah :
1. Ukuran material, kalsifikasi ini bisa dibedakan; ukuran sangat halus, <100 mesh, halus antara 100 mesh ~  
    1/8 inc, granular 1/8 ~ 1/2 in, lumpy 1/2 ~ 2 1/2 in.
2. Flowbilitas material (kemampuan material untuk mengalir) dibagi menjadi :
  • Sangat "free flowing" yaitu material yang "angle of repose" sudut gelincir materialnya sampai 30 derajat.
  • free flowing, material yang angle of repose antara 30 sampai 45 derajat.
  • slunggisg (lamban mengalir) suatu material yang angle of repose >45 derajat.
3. Abrasive material.
4. Special karakteristik, seperti korosif, hidroskopis.


9 out of 10 based on 10 ratings. 9 user reviews.